Review Novel Evermore

 

Title : Evermore (The Immortals, #1)

Author : Alyson Noel

Published : February 3rd 2009

"After a horrible accident claims the lives of her family, sixteen-year-old Ever Bloom can see people's auras, hear their thoughts, and know someone's entire life story by touching them. Going out of her way to avoid human contact to suppress her abilities, she has been branded a freak at her new high school — but everything changes when she meets Damen Auguste.

Damen is gorgeous, exotic and wealthy. He's the only one who can silence the noise and random energy in her head - wielding a magic so intense, it's as though he can peer straight into her soul. As Ever is drawn deeper into his enticing world of secrets and mystery, she's left with more questions than answers. And she has no idea just who he really is - or what he is. The only thing she knows to be true is that she's falling deeply and helplessly in love with him."

Komentar dari gue tentang Novel "Evermore" by Alyson Novel ini ya lumayan menghibur lah, meski menurut gue kisah romance nya kurang menarik, dari Damen yang mengejar-ngerjar Ever selama 600 tahun?, apa karena Damen seorang Immortal cintanya tak pernah kandas gitu ya?...

Gue punya beberapa pertanyaan.

Pertanyaan pertama adalah bagaimana cara Damen bisa menemukan Ever yang terus ber-rengkarnasi terus menerus selama 600 tahun?, apakah wajahnya tak berubah dari setiap rengkarnasinya?...

Yang kedua apa cuman gue yang butuh waktu sampe tengah-tengah cerita untuk menyadari bahwa miles itu seorang perempuan?, karena dia gak pernah digambarkan seperti apa rupannya, berbeda dengan Haven yang digambarkan bagaimana rambutnya yang dicat, dan menjadi bergelombang...

Yang ketiga apa cuman gue juga yang gak tergambar sedikitpun ketika Drina kalah?, karena disana hanya dijelaskan tiba-tiba Ever meninjunya di cakra keempatnya sampe terpental, dan ketika Ever membuka mata disampingnya sudah Damen, trus bagaimana dengan Drina?, apa dia meninggal disana?, atau berubah jadi debu?, atau apa gitu?, karena menurut gue itu bener-bener scane yang seharusnya digambarkan secara jelas.

Tapi dari semua pertanyaan diatas gue juga cukup terhibur dengan sikap-sikap Riley, heran bagaiman bisa seorang gadis berumur 12 tahun bisa sampai seperti itu, tapi itu benar-benar menghibur, apalagi ketika Riley memancing Ever ntuk mengatakan padanya tentang Damen dan berkkata "HA!" seolah dia memenangkan pertandingan dan membuat Ever terkena perangkapnya...

Segitu lah yang bisa gue komentar, secara keseluruhan gue kasih 3 bintang lah dari 5 bintang, karena Novel ini punya plot yang bagus..